Semakin hari semakin jelas sudah. Sepertinya tak perlu memang untuk aku mencari tahu lebih jauh lagi sebagaimana yang selalu aku lakukan sebelumnya untuk mencari tahu akan perasaan dan hati yang kau miliki. Rasanya seperti hendak mengangkat tangan dengan melambaikan bendera putih sebagai tanda kekalahanku yang tak mampu mendapatkan hatimu lagi. Hatimu tlah ia miliki, maka sejauh apapun usahaku itu menjadi sangat percumah.
Aku tak tahu, sampai seserius itukah kau menjalin hubungan dengannya yang kini ada di hari-harimu. Iri rasanya mendengar kenyataan yang ada dari bibirmu sendiri. Untuk apa..?? Untuk apa lagi sebenarnya aku mempertahankan perasaan ini..?? yang akhirnya akan hanya melukaiku lebih dalam lagi.
Aku menyayangimu, tapi tak bagimu saat ini..
Sampai kapan..?? Hanya itu yang selama ini membayang di pikiranku, dan selalu menyiksaku. Apakah mungkin aku hanya harus menunggu waktu yang kan bicara..?!?! Aku rasa itu sebuah hal yang tak ada apa-apanya. Aku ingin terus mempertahankan perasaan ini, memperjuangkannya untuk kembali mendapatkan seseorang yang selama ini aku sayangi. Tapi..sampai kapan jua lagi-lagi membayang. Sampai kapan aku akan kuat bertahan, menahan sakit yang semakin menusuk, menahan perasaan yang tak kunjung berbalas..